Jumat Pagi Indonesia akan Mengalami Gerhana Matahari
Ilmuan Astronomi-Astrofisika Lembaga Penerbangan Antariksa Nasional
(LAPAN) Thomas Djamaluddin menyatakan seluruh wilayah Indonesia akan
bisa menyaksikan gerhana matahari pada Jumat (10/5) pagi bila langit
cerah.
Tahun ini gerhana sebagian terjadi di atas wilayah sisi timur pasifik
termasuk hampir seluruh Indonesia kecuali Sumatra bagian utara. Bila
langit cerah, gerhana matahari setengah tersebut bisa dinikmati di
wilayah Sumatra hingga Papua. Sementara Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara,
Sulawesi, dan Papua dapat menyaksikan gerhana maksimum.
Wilayah Papua Timur bisa menyaksikan gerhana sebagian lebih dari 60%.
Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Selawesi bagian Selatan, Maluku, dan Papua Barat mengalami gerhana 40% – 50%.
Kalimantan dan sebagian besar Sulawesi dan Maluku Utara mengalami gerhana 20% – 40%.
Jakarta akan mengamati gerhana yang kurang dari 34,6% sejak matahari terbit sampai berakhir pukul 23.25 UT (6.25 WIB).
Di Makassar, gerhana matahari 43,3% yang tampak sejak terbit sampai berakhir pukul 23.37 UT (7.37 WITA).
Di Jayapura 61,5% dapat diamati sejak awal pukul 21.37 UT (6.37 WIT) sampai berakhir pukul 00.22 UT (09.22 WIT).
Ketampakan pada bagian awal gerhana pukul 7.00 WIT, saat puncak pukul 7.52 WIT, dan menjelang akhir gerhana pukul 9.00 WIT.
Sumber
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar